Cara Menanam Kangkung di Botol Aqua dengan Sistem Hidroponik

Cara menanam kangkung di botol Aqua dengan sistem hidroponik ini bisa Anda pilih ketika ingin membuat kebun kangkung sederhana di rumah. Kangkung atau dalam bahasa latinnya Ipomoea aquatica merupakan jenis tumbuhan yang berasal dari jenis sayur-sayuran Convolvulaceae.

Kangkung juga dikenal sebagai jenis tanaman yang pertumbuhannya cukup cepat dan mudah sekali dibudidayakan. Kangkung juga dikenal sebagai salah satu jenis tanaman yang mudah sekali dibudidayakan dengan menggunakan sistem hidroponik.

Tanaman kangkung juga dikenal mudah sekali dikembangbiakkan. Jenis sayuran yang tidak butuh perlakukan khusus. Bagaimana apakah tertarik menanam kangkung di botol Aqua dengan sistem hidroponik? Berikut cara menanam kangkung di botol Aqua dengan menggunakan sistem hidroponik.

Alat dan Bahan yang Diperlukan Menanam Kangkung Hidroponik di Botol Aqua

Pada dasarnya budidaya kangkung dengan sistem hidroponik ini bisa Anda lakukan dengan peralatan yang sangat sederhana. Misalnya saja dengan memanfaatkan botol Aqua.

Nah, berikut ini adalah peralatan dan bahan yang dibutuhkan jika ingin melakukan budidaya kangkung di botol Aqua dengan sistem hidroponik.

1. Siapkan terlebih dahulu benih kangkung. Benih kangkung bisa diperoleh di toko pertanian.
2. Botol Aqua.
3. Arang sekam atau pasir dan floral foam
4. Larutan penyubur tanaman (nutrisi hidroponik)
5. Pisau cutter atau gunting
6. Paku atau solder

Cara Menanam Kangkung di Botol Aqua dengan Metode Hidroponik

Setelah semua peralatan dan bahan yang disebutkan di atas sudah Anda siapkan, berikut langkah atau cara menanam kangkung di botol Aqua dengan menggunakan metode hidroponik.

1. Potong botol Aqua menjadi dua bagian. Kira-kira dari kepala botol sepertiga tinggi botol. Kemudian bagian atas botol Anda posisikan terbalik. Nantinya difungsikan untuk tempat media sekam dan penanaman.
2. Buat lubang pada bagian dasar atau bagian bawah botol Aqua. Dalam membuat lubang, bisa dengan melubanginya dengan paku atau solder. Selanjutnya pada bagian tutup botol Aqua dan sekelilingnya, buat lubang sebagai sirkulasi air, udara, dan tempat untuk keluar akar kangkung nanti. Kemudian pada bagian badan botol Aqua juga Anda lubangi. Fungsinya untuk sirkulasi udara.
3. Langkah atau cara menanam kangkung di botol Aqua dengan menggunakan metode hidroponik selanjutnya adalah menyiapkan floral foam (gabus sekam). Kemudian lakukan pengecilan lalu potong membentuk kubus atau sesuai bentuk ukuran botol Aqua. Setelah itu buatlah lubang pada kubus tersebut dengan menggunakan paku atau sedotan minuman juga bisa.
4. Rendam gabus atau floral foam di air. Lakukan perendaman ini kira-kira 15 sampai dengan 20 menit.
5. Langkah berikutnya adalah memasukkan benih kangkung ke dalam lubang yang sebelumnya sudah Anda buat dalam kubus tadi. Setelah itu masukkan kubus tadi ke dalam botol Aqua sampai ke bagian dasar botol.

Ingat, tanaman kangkung di botol Aqua dengan sistem hidroponik seperti ini tetap butuh cahaya matahari. Maka dari itu, tempatkan tanaman kangkung di tempat yang bisa mendapatkan banyak sinar matahari. Tetapi jangan sampai terkena air hujan. Agar supaya larutan nutrisi tidak menjadi encer.

Langkah atau cara menanam kangkung di botol Aqua dengan menggunakan metode hidroponik yang harus diperhatikan juga adalah jangan lupa untuk melakukan pengecekan larutan nutrisi dalam botol Aqua.

Hal ini dikarenakan volumenya akan berkurang akibat penguapan dan diserap tanaman. Tugas Anda adalah tambahkan secara berkala larutan nutrisi jika setelah dicek larutan mulai berkurang.

Pemeliharaan dan Perawatan Kangkung Hidroponik

Agar tanaman kangkung di botol Aqua tadi tumbuh cepat dan sehat, berikut ini beberapa tindakan pemeliharaan dan perawatan harus dilakukan:

• Cara Memberi Pupuk

Cara menanam kangkung di botol Aqua dengan menggunakan metode hidroponik ini merupakan cara menanam dengan menggunakan media air. Maka dari itu, perhatikan betul kandungan airnya.

Hal ini dikarenakan air di sini memiliki peran sebagai pasokan nutrisi utama untuk tanaman kangkung. Jangan lupa untuk memberikan pupuk ke airnya. Bisa menggunakan pupuk non organik atau pupuk kimia maupun pupuk organik.

• Cek Kualitas dan Kelembaban Media Tanaman

Langkah berikutnya adalah mengecek kualitas dan kelembaban pada media tanaman. Tindakan ini dimaksudkan agar tanaman kangkung di botol Aqua bisa tumbuh dengan baik.

• Kontrol dari Hama dan Penyakit

Jangan lupa untuk selalu melakukan tindakan pengontrolan tanaman kangkung di botol Aqua dari hama dan penyakit. Hama dan penyakit yang umum ditemui adalah kutu putih. Dikarenakan jumlahnya tidak banyak, Anda bisa memberantasnya dengan cara manual, yakni dengan ditindih pakai tangan.

• Lakukan Penyiraman

Penyiraman ini dilakukan secukupnya untuk menjaga kualitas pada tanaman. Kemudian cahaya matahari sangat diperlukan tanaman kangkung di botol Aqua. Minimal 4 sampai dengan 5 jam per hari.

Agar larutan tidak ditumbuhi lumut, pada bagian luar botol Aqua dapat dilapisi dengan cat berwarna gelap. Selain itu bisa juga dibungkus plastik berwarna gelap. dengan demikian sinar matahari tidak dapat masuk.

Itulah cara budidaya kangkung di botol Aqua dengan sistem hidroponik. Semoga ulasan soal cara menanam kangkung di botol Aqua dengan menggunakan metode hidroponik ini bisa membantu.