Cara Menanam Kecombrang dengan Menggunakan Metode Stek Batang

Sebenarnya ada cukup banyak cara menanam kecombrang yang bisa dipilih. Namun pada kesempatan kali ini hanya akan diulas cara menanam dengan menggunakan metode stek batang.

Tentunya bukan tanpa alasan kenapa dipilih metode stek batang. Selain mudah dilakukan, metode menanam kecombrang dengan stek batang ini tingkat keberhasilannya cukup besar.

Kecombrang dikenal sebagai tanaman rempah berupa bunga yang bisa digunakan untuk memasak. Sehingga, kecombrang termasuk ke dalam sayuran bunga. Tanaman ini sebenarnya sangat mudah ditanam. Bahkan di pekarangan rumah sekalipun. Untuk Anda yang tertarik untuk menanamnya, berikut cara menanam kecombrang dengan menggunakan metode stek batang.

Persiapan Tunas Tanaman Kecombrang

Ada cukup banyak cara yang bisa Anda pilih untuk mendapatkan tunas kecombrang untuk dibudidayakan. Tetapi pada kesempatan kali ini akan dibagikan metode stek batang pada tanaman kecombrang.

Caranya mengaplikasikan metode stek batang ini terbilang sangat mudah dan simpel. Untuk mengaplikasikannya, lakukan langkah-langkah seperti ini:

1. Pilih terlebih dahulu batang yang sudah tua di rumpun tanaman kecombrang.
2. Selanjutnya potong dekat pangkal atau akar rimpangnya kira-kira sepanjang 25-30 cm.
3. Kemudian bersihkan batang kecombrang dari daun yang tumbuh di atasnya.
4. Terakhir, rendam dalam air hingga keluar tunas baru dan bulu akar.

Setelah tunas baru dan bulu akar kecombrang muncul, barulah Anda bisa memulai tahap berikutnya.

Penyemaian Benih Kecombrang di Polybag

Cara menanam kecombrang selanjutnya adalah melakukan penyemaian benih di polybag. Hal ini dilakukan setelah tunas baru muncul. Maka Anda bisa langsung memulai tahap penyemaian ini.

Untuk penyemaian kecombrang ini sebaiknya dilakukan dengan menggunakan media berupa tanah subur dan juga gembur. Kemudian campur tanah dengan menggunakan pupuk kandang dan pasir. Perbandingannya kira-kira 1:1:1.

Setelah itu baru masukkan tanah kedalam polybag. Kemudian lakukan langkah-langkah berikut ini:

1. Pertama-tama buat lubang tanam di tengah polybag.
2. Kemudian letakkan bibit kecombrang tadi di dalamnya.
3. Selanjutnya tutup area akar dengan tanah.
4. Jangan lupa untuk siram area akar dengan air secukupnya.
5. Terakhir, letakkan polybag yang sudah ditanami bibit kecombrang tadi di tempat yang teduh dan sejuk.

Pemindahan Kecombrang ke Lahan Tanam

Cara menanam kecombrang dengan menggunakan metode stek batang berikutnya adalah pemindahan ke lahan tanam. Tindakan ini bisa dilakukan setelah bibit kecombrang mencapai ketinggian kira-kira 50-60 cm. Segera pindahkan ke lahan tanam yang sudah Anda persiapkan.

Satu hal yang harus Anda catat dan ingat adalah pastikan untuk lahannya dipilih yang memiliki sistem drainase memadai dan akses matahari. Setelah lahan tanam dipersiapkan, lakukan beberapa langkah berikut ini:

1. Pertama-tama buat lubang tanam seukuran polybag.
2. Jika Anda ingin menanam lebih dari satu bibit, maka beri jarak sekitar 60×40 cm untuk setiap lubang tanam.
3. Selanjutnya letakkan polybag di lubang tanam. Jangan lupa untuk merobek polybag, Hati-hati saat merobeknya. Jangan sampai merusak akarnya.
4. Padatkan tanah disekitar akar. Tujuannya agar supaya tanaman dapat berdiri kokoh.
5. Terakhir, siram area akar hingga tanah tampak lembab.

Perawatan Tanaman Kecombrang

Cara menanam kecombrang dengan menggunakan metode stek batang selanjutnya adalah langkah perawatan. Penting untuk diketahui jika sebenarnya merawat tanaman kecombrang ini tidaklah sulit.

Yang perlu Anda lakukan adalah memberinya perawatan rutin seperti penyiraman, penyiangan, serta pemupukan ulang. Untuk tindakan penyiraman bisa Anda lakukan 1-2 hari sekali. Tindakan ini tergantung dari kondisi cuaca.

Semisal pada saat musim hujan, Anda bisa membiarkan air hujan membasahi tanah tanpa melakukan penyiraman tambahan. Bagaimana dengan tindakan penyiangan pada tanaman kecombrang?

Untuk tindakan penyiangan kecombrang, dilakukan setidaknya dua minggu sekali. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah gulma tumbuh di sekitar tanaman. Lalu bagaimana dengan tindakan pemupukan?

Untuk pemupukan ulang tanaman kecombrang, Anda bisa melakukannya sebulan sekali. Jenis pupuk yang bisa Anda pilih adalah  pupuk kandang atau pupuk NPK juga bisa.

Kemudian jika tanaman kecombrang terlihat terkena penyakit, salah satu tindakan yang bisa Anda pilih adalah menyemprotnya dengan menggunakan pestisida.

Masa Panen Kecombrang

Cara menanam kecombrang dengan menggunakan metode stek yang terakhir adalah masa panen. Waktu panen pertama kecombrang ini bisa dilakukan setelah tanaman ini berusia 2 tahun.

Saat usianya sudah 2 tahun, bunga akan muncul dari bagian buku-buku rhizoma tanaman. Anda bisa memanennya pada saat bunga kecombrang masih berupa kuncup atau belum mekar. Setelah Anda melakukan panen pertama, waktu panen berikutnya adalah setiap 4-6 minggu sekali.

Sebagai tambahan informasi, bunga kecombrang ini juga dikenal memiliki banyak sekali khasiat untuk kesehatan. Nah, semoga ulasan singkat soal cara menanam kecombrang dengan menggunakan metode stek batang ini bisa sedikit membantu.